Jumat, 17 Januari 2014
On 15.36 by Unknown No comments
Apa yang dibutuhkan seorang yang
telah lanjut usia (lansia)?
Ketenangan?
Rasa Aman?
Ya, mungkin itu yang
terpikir oleh kita jika berada di hiruk pikuk kota. Tapi, mungkin saja kita
akan berpikir ulang jika tinggal di Kelay. Akan sulit bagi kita menemukan
lansia di siang hari. Bukan, mereka tidak tinggal duduk membungkuk di dalam
rumah. Mereka banyak berada di ladang, menanam dan mengurus tanaman di ladang
keluarga mereka. Pekerjaan berat seolah masih menjadi ‘kebutuhan’ mereka.
Hingga, kebanyakan lansia tidak menyadari apa yang terjadi pada kesehatan
mereka.
Saat memasuki usia lanjut tubuh
manusia akan mengalami penurunan fungsi tubuh. Hal ini mengakibatkan tubuh
seorang lansia akan lebih mudah mengalami gangguan kesehatan dan terkena sakit.
Sebagai contoh, kepadatan tulang panjang akan menurun saat memasuki usia
lanjut. Lansia yang jatuh memiliki risiko tinggi mengalami patah tulang paha.
Tidak hanya tulang, elastisitas jantung pun dimungkinkan akan menurun seiring
usia. Ataupun kemungkinan lain seperti tertimbunnya minyak atau terjadinya
pengapuran pembuluh darah yang bisa menyebabkan jantung koroner.
Pemeriksaan secara berkala
dibutuhkan setiap lansia agar terpantau kondisi kesehatannya. Posyandu lansia
dapat menjadi alternatif penyelesaian masalah ini. Posyandu lansia merupakan paket
pembinaan bagi kelompok usia yang meliputi penyuluhan (KIE) dan pelayanan
kesehatan gizi maupun psikososial agar dapat mempersiapkan diri menghadapi masa
tua, mempertahankan kondisi kesehatan sehingga tetap produktif dan dapat selama
mungkin mempertahankan kemandiriannya.
Keberadaan posyandu lansia
diharapkan dapat menemukan lebih awal masalaha yang dialami oleh lansia di
wilayah kerja tersebut. Tidak hanya berhenti pada pelaporan, data yang telah
dimiliki diharapkan ditindaklanjuti dengan pemberian penyuluhan (KIE) dari
petugas kesehatan ke lansia dan keluarga lansia agar tepat dalam memberikan
perawatan dan tindakan pada lansia. Bahkan, data yang dimiliki dapat berarti
bagi keluarga menyiapkan setiap tahapan berduka dan kehilangan.
Posyandu lansia di wilayah kerja
Puskesmas kelay telah mulai diaktifkan semenjak keberadaan PN1. Jumlah kelompok
yang dibina baru 3 kelompok di dua kampung yaitu Sidobangen dan Long Beliu.
Pelaksanaan ketiga kelompok tersebut dapat digolongkan baik. Ketiganya
dilaksanakan secara berkala sebulan sekali, memiliki kader yang menyiapkan
persiapan pelaksanaannya dan pengaturan administrasi yang cukup rapi.
Tahun 2014 merupakan tahun perluasan posyandu lansia. Dalam plan of action yang telah dibuat PN2,
pengadaan kelompok posyandu lansia ditambahkan untuk wilayah yang dimasukkan
dalam kategori II dari pemetaan prioritas wilayah binaan. Kami berharap dengan
bertambahnya jumlah kelompok posyandu lansia dapat meningkatkan kualitas hidup
lansia hingga menyiapkan lansia menghadapi akhir kehidupannya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar